Rabu, 19 Oktober 2016

Who is KFM Jogja ???

Biography KFM Jogja

KFM Jogja adalah Komunitas Fotografi Mangunan Jogja, bertempat tinggal di Desa Magunan Kecamatan Dlingo Kabupaten Bantul Kota Yogyakarta. KFM Jogja terbentuk sejak 29 Juli 2015, dan sosok keren dibalik terbentuknya KFM Jogja adalah Didik Yerry Irwanto dan Heri Eko Setiawan. Mereka terbilang masih belum terlalu  mahir dalam kancah fotografi, namun melalui tekad mereka yg sangat kuat, mereka mampu memberikan apresiasinya yg sangat luar biasa dalam Dunia Fotografi.

KFM Jogja sendiri adalah komunitas yang ingin ikut mengembangkan dunia seni dengan cara melukis cahaya, dan KFM Jogja mempunyai tekad yang sangat kuat untuk mengembangkan dan mengabadikan setiap moment khususnya yang ada di Jogjakarta, baik dalam seni, budaya, alam dan Human Interest. 

Visi dari KFM Jogja adalah menjadi Komunitas Foto yang Mampu memberikan kontribusi positif di Dunia Fotografi maupun kalangan Seni, Budaya, dan Human Interest.

Misi KFM Jogja adalah :
  • Mengangkat nama Komunitas ke tingkatan Regional, Nasional maupun Internasional dengan segala prestasinya.
  • Mengembangkan potensi anggota dan peserta dalam Komunitas.
  • Membangun karakter fotografer yang handal.
  • Memberikan pembelajaran/pengetahuan dan ilmu dalam fotografi.
  • Melaksanakan setiap event dengan baik dan maksimal.
  • Melestarikan Kebudayaan melalui fotografi untuk menyampaikan pesan budaya.


KFM Jogja selalu mengusung konsep - konsep yang matang dan luar biasa di dalam setiap event yang dilaksanakan dengan Profesional.

Beberapa event yang sudah dilaksanakan antara lain adalah :

  • Konsep Tinker Bell , lokasi pelaksanan di Hutan Pinus Mangunan, konsep ini terinspirasi dari Negeri Dongeng, dari sebuah cerita dalam Negeri mimpi, KFM Jogja mampu mem-visualkan melalui seni fotografi. Konsep yang Luar Biasa dan belum ada di Jogja.
  • Konsep Bridal Muslim, lokasi di Rumah Budaya Tembi Bantul Yogyakarta, konsep ini memberikan manfaat dan tujuan yang positif bagi peserta hunting foto karena dalam konsep ini di harapkan bisa menjadikan tabungan portofolio bagi pesertanya. Karena mengusung konsep yang glamour dan hijab,, dan konsep ini belum pernah ada di Jogja.
  • Konsep Tradisional Jawa, lokasi event di Tamansari Kraton Yogyakarta, dalam event kali ini, KFM Jogja berharap mampu memperkenalkan dan menguri-uri ( melestarikan ) sekaligus flashback kebudayaan Jawa pada era 60-an. Mampu menceritakan keadaan / suasana Tamansari saat era tahun 60-an melalui lensa fotografi, dan konsep ini sekaligus mengenang Tapak Tilas Mbah Maridjan saat di Tamansari.

Dan KFM Jogja terus menerus mengembangkan dirinya dalam konsep – konsep yang matang, melestarikan budaya, mengabadikan alam melalui fotografi nya.
Nantikan event – event keren dari KFM Jogja berikutnya..

Thanks for ALLAH SWT  n All team KFM Jogja..
Salam Mak Krek :)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar